SELALU ADA SAAT PERTAMA

Firstly gue mau mengucap syukur yang sedalam-dalamnya sama Tuhan karena gue dilahirkan di Indonesia dengan bahasa yang menyenangkan dimana kita tidak perlu tahu kursi itu laki-laki atau perempuan.
Atau netral..

So today I went to Rumah Bahasa, dari namanya aja udah keliatan, that is a place for learning language. I met some native speakers and they are so unique that I want to be friends with them so much!

First I met Max. Native yang ngajarin bahasa Jerman ini sangat pecicilan di kelas, dia nggak berhenti2 mainin spidol sambil jelasin materi dan sebentar-sebentar menyesap kopi hitamnya. Unluckily, Englishnya belum sempurna, aksen Jermannya masih sangat kental dan bikin gue dan Vinni bingung. Oia, dia bisa bahasa Indonesia, broken Indonesian lebih tepatnya.

Laku ada native dari Perancis yang cool dan charming <3 namanya Pascal, gawatnya dia nggak bisa bahasa Indonesia so I should listen to him carefully since French is extremely complicated to be pronounced. Untungnya his English is just perfectly fine dan gue sangat betah ikut kelas dia.

Actually sebelum masuk kelas French gue sempet masuk ke kelas Jepang. Akhirnya ketemu guru Indonesia, masih muda dan ternyata cuma beda 3 tahun sama gue. Namanya Joshua. Bukan Joshua yang nyanyi Diobok-Obok yang itu. Joshua ini orangnya friendly dan cerdassss serta lucky karena dia sering kedapetan job di backstage kalo boyband Korea lagi manggung disini, I also want to be friend with him so bad >< kapan lagi punya temen yang banyak channel kayak dia huhuhu...

Next kita mampir di kelas KOREAAAAAAAA~ disini sonsaengnimnya sangay unyu, penampilannya mirip ahjussi-ahjussi pinter dari Korea beneran, ternyata dia orang Indo asli yang udah kerja di Korea for 8 years dan karena kelas yang gue masukin udah lanjut sampai chapter 23, gue blank, dan collapse karena sudah terlalu banyak menerima bahasa. So far so fun. Anyway namanya Kevin.

Kelas terakhir adalah kelasnya Mr.David, English Conversation for Advance yang gue dan Vinni sebenernya nggak yakin buat free trial di kelas ini, tapi karena jadwal si Pascal bentrok (IYA HARUSNYA KITA KETEMU PASCAL LAGI DI ENGLISH CONVERSATION TAPI TUHAN BERKATA LAIN HIKSSS). Mr. David ini already old and more like grandfather. Strong grandfather. I like him, too! Speakingnya oke but the voice is a little bit low jadi harus tetep fokus padahal udah hampir pingsan hahaha bercanda........ :|

And nowwww, here I am, forgetting about the final exam which will I face next week :3
Today is just too fun.I can't sleep!